Salah satu fungsi utama seorang atasan adalah sebagai penghubung antara karyawan dan big boss. Fungsi ini menuntut seorang atasan mampu mengakomodir ide-ide bawahan serta menerima segala permasalahan yang terjadi di bottom line untuk disampaikan kepada pimpinan dengan cara yang tepat.
Sebaliknya seorang atasan juga dituntut mampu menyampaikan dan mensosialisasikan perintah serta program-program kerja dari pimpinan dengan penuh etika. Cara penyampaian yang tepat dan beretika menghindari timbulnya salah paham yang hanya akan menimbulkan suasana kerja tak kondusif lantas berujung menurunnya produktivitas kerja.
Memang bukan suatu hal yang mudah mendelegasikan perintah atau program pimpinan yang dapat direspon dengan baik oleh bawahan. Apalagi bila perintah atau program kerja tersebut menuntut waktu dan pemikiran ekstra untuk mengerjakannya.
Bawahan kerap berfikir bahwa pendelegasian tugas tersebut hanya merupakan bentuk pengalihan tugas yang seharusnya dihandle atasan. Mereka sering menganggap sudah nasib menjadi bawahan harus mau dipekerjakan ekstra untuk memback-up atasan.
Disinilah seorang atasan dituntut mampu menjadi contoh bagi bawahan. Tunjukkan bahwa tanggung jawab yang anda emban sebagai seorang atasan lebih besar, dan anda mampu mengerjakannya dengan kinerja serta performa ekstra. Dari sini bawahan akan memahami bahwa tugas-tugas yang didelegasikan memang merupakan tanggung jawab kerja sesuai porsinya, bukan beban yang dilimpahkan karena atasan tak sanggup mengerjakannya.
Setelah seorang atasan mampu menjalankan fungsinya sebagai penghubung yang baik antara bawahan dan big boss, ada baiknya meningkatkan sikap bersahabat kepada bawahan. Hal ini berguna untuk memecah kebekuan hubungan dengan bawahan. Pada saat santai seperti jam makan siang, tak ada salahnya apabila seorang atasan ikut makan bersama bawahan di kantin, sehingga suasana akrab dapat terjalin.
Sesekali mentraktir bawahan menonton bioskop atau hangout di café juga ide bagus untuk dapat merangkul bawahan. Ketika kondisi ini dapat diwujudkan dan seorang atasan dapat memposisikan dirinya sebagai teman baik bagi sang bawahan, maka ia akan dengan mudah mendistribusikan perintah dan tugas dari pimpinan untuk segera dilaksanakan bawahannya.
Sumber : Perempuan
0 komentar:
Posting Komentar